ZIGI – Pengakuan Reza Rahadian yang ditinggal ayah sejak masih bayi kembali viral. Kisah pemain Habibie & Ainun ini dinilai mirip oleh pengalaman Tiko yang ditinggal sang ayah saat masih duduk di bangku sekolah dasar dan tinggal dengan ibu yang menderita ODGJ (orang dalam gangguan jiwa)
Reza Rahadian memang diketahui tinggal bersama ibunya dan besar tanpa sosok seorang ayah. Lantas bagaimana kisah Reza Rahadian dalam mencari sang ayah? Yuk simak ulasannya di bawah ini!
Baca Juga: 6 Fakta Kisah Viral Tiko Rawat Ibunya di Rumah Mewah Terbengkalai
1. Reza Rahadian Ditinggal Ayah Saat Usia 6 Bulan

Reza Rahadian ungkapkan pengalamannya hidup bersama dengan ibu yang berperan sebagai single parent. Pasalnya, aktor kelahiran 1987 ini mengaku tidak tahu keberadaan sang ayah karena sudah ditinggal saat masih bayi.
“Dia sudah meninggalkan ibu gue dari saat gue kecil di umur 6 atau 5 bulan. Jadi gue enggak tahu bagaimana dia,” ujar Reza Rahadian dikutip dari YouTube Daniel Mananta Network pada Senin, 9 Januari 2023.
Oleh sebab itu, Reza Rahadian tidak memiliki gambaran mengenai wajah ayah yang diketahui berdarah Iran. Namun, ia mendapatkan gambaran wajah ayahnya dari sang ibu lantaran dinilai mirip dengan Reza Rahadian.
“Cuma dari ibu gue, ‘iya alisnya sama kayak kamu, sorot mata yang hampir mirip’. Tapi seperti apa dia tidak tahu,” imbuhnya.
2. Sudah Tahu Ayahnya Pergi Sejak Usia 8 Tahun

Melihat kondisinya yang besar dari orang tua tunggal, Reza Rahadian ternyata sudah mengetahui ayahnya pergi sejak usianya masih 8 tahun. Hal ini dikarenakan ibunya telah mengobrol tentang sosok ayahnya saat masih kecil.
“Dari kecil nyokap gue itu cerita, dari umur 8 tahun dia sudah berdiskusi sama gue seakan gue sudah berusia 13 -15 tahun. Kita bicara tentang hal yang nyata (dewasa),” ujar Reza Rahadian.
Meski sudah meninggalkan rumah sejak lama, ibu Reza Rahadian tidak pernah menerapkan kebencian. Oleh sebab itu, aktor yang pernah memenangkan Pemeran Utama Pria Terbaik di Festival Film Indonesia 2016 ini tidak pernah membenci sang ayah.
“Dia tidak pernah menerapkan kebencian, dia enggak pernah menjelekkan bokap gue. Dia hanya bilang, ‘pilihannya papa pergi meninggalkan mama pada waktu itu’. Waktu itu gue enggak punya alasan, itu pilihan dia. Hanya itu yang gue tahu dari kecil,” imbuhnya.
- Editor: Jean Ayu Karna Asmara