ZIGI – Chanee Kalaweit, ayah Andrew Kalaweit, sudah puluhan tahun menetap di Indonesia dan mendedikasikan hidupnya untuk pelestarian alam demi menjaga tumbuhan dan satwa liar. Chanee bersama istri dan dua anaknya diketahui sudah menjadi WNI (Warga Negara Indonesia) sejak 2012 silam.
Sejak menginjakkan kaki di Indonesia tahun 1998, bule asal Prancis ini dibuat jatuh cinta sekaligus prihatin dengan kondisi hutan Tanah Air. Dari sanalah, ia tergerak untuk mendirikan Yayasan Kalaweit yang bertujuan untuk konservasi alam. Berikut adalah 5 sumber penghasilan Chanee Kalaweit.
Baca Juga: Profil dan Biodata Enzo Kalaweit: Umur, Agama, Buku, YouTube
1. Fund Raising (Galang Dana)

Menurut Chanee Kalaweit, Yayasan Kalaweit yang ia dirikan merupakan organisasi non-profit yang pastinya tidak mendatangkan keuntungan dari sisi finansial untuk pribadi. Namun sebagai ketua dan pendiri Yayasan Kalaweit di Indonesia dan Prancis, ada sumber dana yang bisa dimanfaatkan sepenuhnya untuk kepentingan yayasan.
"Kenapa di Prancis? Karena ada fund raising atau pencarian dana untuk mendanai kegiatan di dalam negeri. Itu yayasan murni untuk membantu, jadi bukan untuk memperkaya diri," kata Chanee Kalaweit dikutip Zigi.id dari YouTube Chanee Kalaweit pada Selasa, 24 Mei 2022.
2. Royalti Buku

Jika sumber penghasilan pertama dialokasikan untuk yayasan, Chanee Kalaweit membeberkan adanya pendapatan pribadi dari royalti buku. Sejak menerbitkan buku di Prancis, Chanee mengaku dapat sejumlah uang yang sudah bisa membantu perekonomian keluarga.
"Tanah di Palangkaraya misalnya dapat saya beli dengan buku yang saya keluarka di Prancis waktu itu," ucap Chanee Kalweit.
3. Sebagai Presenter

- Editor: Hadi Mulyono