ZIGI – Pandji Pragiwaksono sampaikan kabar sedih yang berhubungan dengan Markas Comika. Komika sekaligus aktor ini dikabarkan telah memecat karyawannya pada pekan lalu.
Kabar ini disampaikan pada vlog-nya ketika masih berada di Amerika Serikat untuk tampil di Comedy Club. Lantas kenapa Pandji Pragiwaksono memecat karyawannya? Yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Baca Juga: Pro Kontra Komentar Pandji Pragiwaksono dan Kemal Palevi Soal Demo
Pandji Pragiwaksono Pecat Karyawannya

Komika Pandji Pragiwaksono dikabarkan telah memecat karyawannya lantaran kondisi keuangan perusahaan yang tidak baik. Pemain Comic 8 ini mem-PHK sekurangnya 16 karyawan pada 16 Maret 2023 lalu.
“Saat itu Kamis ke Jumat merupakan hari yang berat bagi gue dari jam 8 malam, atau di Jakarta jam 7 pagi sampai jam 3 pagi, gue mem-PHK atau melepas 16 orang dengan berat hati,” ujar Pandji Pragiwaksono dikutip Zigi.id dari YouTube-nya pada Selasa, 28 Maret 2023.
Hal ini dikarenakan kondisi keuangan perusahaan yang belum stabil. Hingga akhirnya Pandji Pragiwaksono memutuskan untuk memecat beberapa karyawannya.
“Karena keuangan perusahaan (sekarang) sedang megap-megap,” imbuhnya.
Sebelum memutuskan PHK karyawan, Pandji Pragiwaksono sudah melakukan pertemuan dengan karyawan-karyawannya. Ada beberapa pilihan yang diberikan pria berusia 43 tahun itu mulai dari pemotongan gaji hingga kombinasi.
“Keputusan tersebut tuh panjang, sebenarnya selama berminggu-minggu meeting-nya tidak selesai-selesai. Ada opsi potong gaji satu perusahaan selama 1 tahun, ada opsi PHK, dan ada opsi kombinasi,” imbuhnya.
Reaksi Karyawan Pandji Pragiwaksono Terkait Kondisi Markas Comika

Setelah mengadakan rapat selama berjam-jam terkait kondisi Markas Comika, Pandji Pragiwaksono menerima berbagai reaksi dari karyawannya seperti menangis hingga perilaku aneh untuk menutupi rasa sedih mereka.
“Respons setiap orang-orang tuh berbeda-beda. Orangnya tuh sudah dikasih tahu sama head-nya masing-masing ketika ketemu gue dan Angga lebih ke pernyataan resmi ke perusahaan. Responsnya beda-beda ada yang nangis tentunya, ada yang enggak nangis tapi kelihatan berkaca-kaca,” ujar Pandji Pragiwaksono.
Kendati demikian, ada salah satu karyawan yang memberikan semangat kepada Pandji Pragiwaksono. Karyawan itu juga turut mendoakan agar keuangan perusahaan kembali pulih seperti sedia kala.
“Ada yang kelihatan tegar bahkan menyemangati kami dengan bilang ‘gue enggak kebayang mas Pandji dan Angga melakukan ini berulang-ulang, semangat ya’, malah ngasih semangat ke gue. Orangnya sudah kulepas dari perusahaan malah ngasih semangat ke gue,” imbuhnya.
Ketika menyampaikan PHK kepada karyawannya, komika kelahiran Singapura ini rupanya banyak belajar dari perusahaan besar seperti Meta, Amazon, dan Netflix. Dari perusahaan itu, ia tidak ingin membuat kecewa atau marah karyawan.
Rupanya, Pandji Pragiwaksono dan CEO lainnya yakni Angga telah membicarakan kondisi perusahaannya sejak Januari 2023. Hal ini dilakukan untuk mengambil langkah antisipasi terhadap perusahaan agar tidak bangkrut.
“Kesempatan itu terus terjadi tapi tetap saja tidak terjadi. Terus kami melibatkan head-nya, diajak ngomong satu per satu,” imbuhnya.
Pandji Pragiwaksono harus memecat 16 karyawannya karena kondisi keuangan perusahaan lagi tidak baik. Kendati demikian, Pandji merasa berat hati harus melepas karyawan karena perasaan sayang mereka ketika bekerja di Markas Comica.
Baca Juga: Stand Up Indonesia Minta Pendaftaran Merek Open Mic Dibatalkan
- Editor: Jean Ayu Karna Asmara