ZIGI – Pendiri Microsoft, Bill Gates positif Covid-19 seperti yang ia ungkapkan lewat Twitter pada Rabu, 11 Mei 2022. Dia juga mengaku mengalami gejala meski telah melakukan vaksin booster.
Diketahui bahwa yayasan yang didirikannya yakni Bill and Melinda Gates Foundation sangat berpengaruh terhadap pandemi Covid-19 yang melanda berbagai negara di dunia sejak tahun 2020 lalu. Bagaimana kondisi Bill Gates? Simak artikelnya di bawah ini!
Baca Juga: Syarat dan Cara Daftar Beasiswa Bill Gates di Cambridge University
Bill Gates Positif Covid-19

Bill Gates mengumumkan bahwa dirinya positif Covid-19. Ayah Jennifer Gates ini mengaku mengalami gejala yang ringan dan mengikuti saran petugas medis untuk mengisolasi diri.
“Saya dinyatakan positif Covid-19. Saya mengalami gejala ringan dan mengikuti saran para ahli dengan mengisolasi diri sampai saya sehat kembali,” tulis Bill di Twitter @billgates pada Rabu, 11 Mei 2022.
Bill berujar bahwa dia beruntung karena telah mendapatkan vaksin booster sehingga gejalanya menjadi ringan. Di tambah lagi, ia juga mendapatkan perawatan medis yang sangat membantunya. Namun sayang, dia tidak menjelaskan lebih detail terkait kondisinya saat ini.
Tak cuma itu, miliarder 66 tahun tersebut juga tidak mengungkapkan darimana ia terinfeksi virus itu. Baru sembilan jam diunggah, cuitan Bill Gates sudah di-retweet hingga 6,4 ribu pengguna Twitter. Mereka turut mendoakan kesembuhan Bill Gates.
Bill Gates Orang yang Peduli Terhadap Pandemi Covid-19

Di cuitan selanjutnya, dia mengatakan bahwa tim dari Bill and Melinda Gates Foundation akan menemuinya untuk membahas pandemi ini. Mereka akan bekerja keras agar bisa mengatasi dan mengakhiri pandemi Covid-19.
“The Gates Foundation berkumpul hari ini untuk pertama kalinya dalam dua tahun dan saya beruntung berada di tim untuk melihat semua orang dan berterima kasih atas kerja keras mereka. Kami akan terus bekerja dengan mitra dan melakukan semua yang kami bisa untuk memastikan tidak ada dari kami yang harus berurusan dengan pandemi lagi,” imbuhnya.
Bill Gates diketahui sebagai salah satu orang terkaya di dunia yang sangat perhatian terhadap pandemi Covid-19. Di tahun 2021 lalu, yayasan yang didirikinnya itu menyumbang dana US$ 120 juta atau sekitar Rp1,69 triliun untuk mendanai pengembangan obat oral molnupiravir buatan Merck.
Uang itu digunakan untuk mengembangkan obat Covid-19 versi generik yang didistribusikan ke negara-negara berpenghasilan rendah. Mantan istri Bill Gates, Melinda Gates mengatakan bahwa dengan dana tersebut mereka ingin memastikan masyarakat di mana pun dapat mendapatkan akses kesehatan yang layak.
Dikutip dari Katadata.co.id, di awal Mei 2022 ini juga Bill Gates sempat buka suara soal Covid-19. Dia mengatakan bahwa dunia masih berisiko dengan pandemi ini dan kemungkinan akan menghasilkan varian baru yang lebih fatal.
“Saat ini dunia masih berisiko pandemi ini. Kemungkinan akan menghasilkan varian yang lebih menular dan bahkan lebih fatal,” kata Bill Gates soal Covid-19.
Baca Juga: Sumbang Rp59 Triliun, Warren Buffett Mundur dari Gates Foundation
- Editor: Indriane