ZIGI – Jenazah aktris Thailand, Tangmo Nida dikremasi atas permintaan keluarga setelah ditemukan tewas tenggelam pada 26 Februari 2022. Dengan begini proses penyelidikan dengan jalan autopsi dihentikan. Polisi sendiri telah menetapkan 6 terdakwa yang terlibat.
Semantara Gatick, manajer Tangmo Nida sekaligus terdakwa mengaku foto-fotonya di-hack dan disebar di Facebook Page milik Tangmo. Simak berita lengkapnya di bawah ini.
Baca juga: Polisi Umumkan Penyebab Kematian Tangmo Nida dan 6 Terdakwa
Jenazah Tangmo Nida Dikremasi

Media Thailand memberikan update terbaru soal perkembangan jenazah Tangmo Nida. Menurut Tahipbsworld dikutip Zigi.id pada Rabu, 25 Mei 2022, jenazah dikremasi pada Selasa, 24 Mei 2022 di kompleks Gereja Metodis Rangsit, Provinsi Pathum Thani.
Jenazah Tangmo Nida dipindahkan ke gereja sekitar pukul 11.00 waktu setempat. Disediakan peti berwarna putih dengan tambahan mawar putih dan pink, dua warna favorit Tangmo. Di samping peti terlihat foto manis sang aktris.
Tersedia sekitar 150 kursi di gereja yang ditujukkan untuk keluarga, kerabat dekat dan sahabat. Proses kremasi dibatasi untuk mencegah kemacetan sekaligus sebagai tindakan pencegahan penyebaran COVID-19.
Dari jadwal yang tersebar, proses kremasi dilanjutkan dengan nyanyian mazmur pada pukul 14.00. Beberapa penyanyi terkenal Thailand seperti Anchalee Chongkhadikih dan Praew Kaniktul ikut terlibat dalam proses Misa arwah tersebut.
Ibu Tangmo Nida, Panida Sirayootyotin membacakan pidato khusus sebelum sang anak dikremasi. Abu Tangmo rencananya akan diambil pada Rabu, 25 Mei 2022.
Keluarga Tolak Proses Autopsi Lebih Lanjut

Dengan proses kremasi, keluarga telah menolak untuk melakukan autopsi ketiga. Autopsi pertama dilakukan saat penempuan jenazah. Ibu Tangmo meminta autopsi kedua untuk menjernihkan beberapa hal.
Dari hasil autopsi kedua ditemukan ada 22 luka di kaki, tapi tidak ada gigi maupun tulang patah seperti diduga. Pihak kepolisian juga tidak melihat ada luka di bagian wajah dan kepala.
Kesimpulan terakhir menyatakan bahwa Tangmo Nida jatuh dari kapal secara tidak sengaja akibat kelalaian seseorang, bukan sengaja dibunuh seperti spekulasi awal.
Saat ini total ada 6 orang yang sudah ditahan yaitu Thanul Lerttaweewit (pemilik kapal), Paibul Trikanchananan (juru kemudi), Wisapat Manomaritat, Nitas Kiratosoothisathorn, Idsarin Juthasuksawat (Gatick), dan Peem Thamthirasri.
Gatick Mengaku Dihack

Kepada polisi, manajer Tangmo Nida melaporkan bahwa sejumlah fotonya yang tidak pernah terpublikasi sudah diretas oleh orang tidak bertanggung jawab. Foto tersebut muncul di Facebook Page yang diklaim milik Tangmo Nida.
Menurut Gatick, beberapa foto grup yang berada bersama Tangmo saat di kapal juga tersebar. Saat ini pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan soal laporan tersebut.
Sementara itu para terdakwa kasus kematian Tangmo Nida akan menjalani persidangan di pengadilan Provinsi Nonthaburi pada 27 Mei 2022. Keenamnya akan mendengarkan hasil keputusan dari pengadilan.
Baca juga: Manajer Tangmo Nida Akui Beri Keterangan Palsu Saat Diperiksa
- Editor: Erika Rizqi Rachmani