ZIGI – Gitaris band Burgerkill, Aries Tanto alias Eben meninggal dunia di usia 44 tahun, Jumat, 3 September 2021. Berita duka ini dikonfirmasi oleh berbagai kalangan mulai dari musisi hingga pejabat daerah salah satunya Ridwan Kamil.
“Turut berduka cita atas berpulangnya sahabat kami Kang Eben, musisi Burgerkill kebanggaan Jabar yang sudah berkali-kali menjelajah Eropa dengan karya musiknya. Semoga almarhum husnul khatimah & diterima iman islamnya. Dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran & ketabahan. Aamiin,” demikian kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melalui akun Twitternya dikutip Sabtu, 4 September 2021.
Berikut ini adalah kronologi Eben Burgerkill meninggal dunia yang kabarnya meninggal di lokasi syuting suatu acara. Simak sampai habis ya.
Satu Panggung Bareng Padi Reborn
Menurut kabar yang beredar, Eben Burgerkill meninggal dunia di lokasi syuting sebuah acara. Berdasarkan penelusuran Zigi.id, Eben bersama bandnya ternyata tengah mengisi suatu acara di Bandung bareng Padi Reborn sebelum tumbang di tempat tersebut.
Melalui akun Twitter resminya, Padi Reborn menceritakan kronologi terjatuhnya Eben hingga ia dinyatakan meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit.
“Hari ini terasa sangat spesial bagi kami karena bisa satu panggung dengan @burgerkill di salah satu acara di Bandung. Tapi ternyata Allah berkehendak lain, pertemuan kami menjadi duka karena harus kehilangan sahabat, sdra & musisi terbaik di Indonesia. Selamat jalan, Eben!” cuit akun Twitter Padi Reborn.
Band yang digawangi Fadly, Piyu, Yoyok, Ari dan Rindra tersebut mengungkapkan kesedihannya sesaat setelah mendengar kabar kalau rekan satu profesinya tersebut menghembuskan napas terakhir.
“Sebelum onstage kami banyak ngobrol bareng @TrueMegabenz, kebetulan Padi Reborn akan main setelah BK onstage. Namun baru satu lagu selesai Eben collapse. Hati kami hancur setelah dapat kabar Eben meninggal dlm perjalanan ke RS. Selamat jalan kawan, rest in power, Eben!” sambung Padi Reborn.
Sementara itu sahabat Eben Burgerkill, Adib Hidayat menambahkan bahwa musisi asal Jawa Barat tersebut baru selesai membawakan lagu Penjara Batin. Adib Hidayat yang merupakan seorang pengamat musik mengaku ngobrol dengan Padi Reborn di rumah duka dan mengungkapkan kalau Eben sempat berdiskusi dengan Fadly Padi tentang takdir manusia.
Eben Burgerkill Dimakamkan di Halaman Rumahnya
Adib Hidayat melalui akun Twitternya terus mengupdate kabar meninggalnya Eben Burgerkill. Menurut Adib, jenazah Eben dibawa dari RS Bungsu, Bandung ke kediamannya untuk selanjutnya dimakamkan di halaman rumah.
“Bisa ikut salat di depan jenazah Eben @burgerkill. Rencana almarhum akan dimakamkan malam ini juga di halaman rumahnya,” ujar Adib Hidayat malam tadi.
Namun, Adib melanjutkan, berdasarkan pengumuman dari pihak keluarga pemakaman Eben diundur sampai pagi ini. Terkait dengan penyebab meninggalnya Eben Burgerkill, sampai saat ini belum ada konfirmasi pasti, namun kabarnya ia meninggal karena serangan jantung.
Profil Singkat Eben Burgerkill
Eben Burgerkill mempunyai nama asli Aries Tanto bin Soewarto yang lahir di Jakarta, 26 Maret 1977 dan meninggal dunia di Bandung dalam usia ke 44 tahun. Namanya melejit di dunia hiburan Indonesia sejak membentuk band Burgerkill pada tahun 1995. Eben bahkan menjadi satu-satunya personil Burgerkill yang masih bertahan di band beraliran metal tersebut sejak awal pembentukannya.
Terbentuknya Burgerkill bermula ketika Eben pindah dari Jakarta ke Bandung untuk melanjutkan sekolahnya. Di Kota Kembang tersebut, Eben bertemu dengan Ivan, Kimung, dan Dadan yang menjadi formasi awal Burgerkill.
Debut album Eben bersama Burgerkill dimulai pada awal tahun 1997 hingga kemudian mereka mendapat tawaran rekaman independen Malaysia, Anak Liar Records dua tahun berselang. Bersama Burgerkill ia sukses menyabet penghargaan sebagai Band Independen Terbaik dari Majalah NewsMusik.
Musikalitas Burgerkill yang luar biasa juga berhasil membawa mereka memenangkan kategori Best Metal Production dalam acara penghargaan Ami Awards. Popularitas mereka didapatkan setelah merilis sejumlah lagu hits seperti Tiga Titik Hitam, Anjing Tanah, Penjara Batin, Berkarat dan masih banyak lagi.
Sampai saat ini, Eben bersama Burgerkill telah merilis 5 buah album studio dan menjadi band metal penuh prestasi karena sudah malang melintang dan banyak manggung di luar negeri. Pada bulan Juni 2006, Eben menikahi Anggi Pratiwi dan dikaruniai tiga orang anak. Selamat jalan Eben Burgerkill.
- Editor: Hadi Mulyono
-
-
