ZIGI – Roro Fitria resmi melaporkan dugaan pencurian yang diduga dilakukan oleh Asisten Rumah Tangga (ART). Wanita yang disapa Nyai ini mendatangi SPKT Polda Metro Jaya didampingi dengan kuasa hukumnya dan membawa temannya sebagai saksi.
Menurut Roro FItria, ART telah membawa kabur satu set perhiasannya. Lantas bagaimana kronologinya? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini!
Baca Juga: Profil dan Biodata Roro Fitria: Umur, Suami, Karier, Kekayaan, Cerai
Kronologi ART Curi Perhiasan Roro Fitria
Saat di SPKT Polda Metro Jaya, Roro Fitria menceritakan awal kecurigaannya ART yang baru bekerja tujuh bulan ini membawa kabur perhiasannya. Pada 13 Mei 2023, ART tersebut menunjukkan gelagat aneh dan ia tiba-tiba meminta izin untuk pulang kampung ke Ambon.
“Untuk saat ini tidak bisa karena Nyai harus mencari pengganti kamu dulu, baru bisa izin. Dan izin tidak serta merta hari ini ngomong lalu hari ini juga izin, enggak bisa begitu,” ujar Roro Fitria dikutip dari YouTube Intens Investigasi pada Jumat, 26 Mei 2023.
Sebab tidak mendapatkan izin dari Roro Fitria, ART tersebut mencoba untuk mencari alasan agar bisa meninggalkan rumah wanita kelahiran 1989 itu.
“Dia membuat alibi lain bahwa dia mau istirahat tidur siang karena badannya kurang enak. Lalu saya memberikan obat yang saya suruh sendiri dia ambil di dapur lalu saya berikan juga vitamin,” imbuhnya.
Rupanya izin tidur siang cuma akal-akalan ART saja. Pasalnya, pada sore harinya si ART sudah tidak ada lagi di rumah alias kabur.
“Karena ternyata di sore hari dia kabur dan itu Nyai tidak menyangka karena dia sangat (bisa) dipercaya lalu yang bersangkutan juga menjaga Sultan. Sangat tidak percaya sampai saat ini,” tutur wanita kelahiran Yogyakarta tersebut.
Sebelum ini, rupanya kejadian aneh juga terjadi ketika teman Roro Fitria bernama Novita ketika bertamu ke rumah. Kala itu, masker dengan kalung rantai emas tertinggal di rumah dan menemukan rantai kalung tersebut di kamar ART.
“(masker rantai kalung emas) tertinggal di rumah Nyai di ruang keluarga lantai satu dan beberapa hari kemudian, dengan tidak sengaja menemukan (rantai kalung emas) di kamarnya (ART) dan dia tidak menyampaikan hal tersebut kepada Nyai,” jelas Roro Fitria.
Roro Fitria Laporkan ART ke Kepolisian
Setelah kejadian itu, Roro Fitria akhirnya melaporkan mantan ART-nya ke SPKT Polda Metro Jaya didampingi kuasa hukum serta sahabatnya, Novita. Dalam kesempatan itu, pemilik nama Raden Roro Fitria Utami ini melaporkan ART atas dugaan pencurian.
“Maksud dan tujuannya adalah membuat laporan polisi terkait pencurian yang diduga keras dilakukan oleh ART,” ujar Roro Fitria.
Saat ke Polda Metro Jaya, Roro Fitria bukan hanya membawa Novita sebagai saksi melainkan juga sejumlah barang bukti.
“Ada (barang bukti) kwitansi, ini Alhamdulillah sudah ada surat penerimaan laporan karena tidak mungkin tidak ada bukti yang kuat polisi bisa mengeluarkan surat tanda laporan ini,” terang Roro Fitria.
Akibat pencurian yang diduga dilakukan oleh ART, Roro Fitria mengalami kerugian mencapai Rp 250 hingga 300 juta.
“Sampai detik ini karena Nyai belum ngecek semua ya yang Nyai sudah tahu seharga mobil lah ya sekitar Rp 250-an hingga 300 (juta),” jelas Roro Fitria.
Roro Fitria mengalami pencurian diduga dilakukan oleh mantan ART-nya sendiri. Sejumlah perhiasan di bawah kabur oleh ART usai tujuh bulan bekerja.
Baca Juga: Kronologi Rumah Catherine Wilson Kemalingan, Pelaku Orang Terdekat
- Editor: Jean Ayu Karna Asmara
-
-
