ZIGI – Kediaman finalis Puteri Indonesia 2022, Arina Rezkyana Arfa kebakaran pada Minggu, 31 Juli 2022. Api yang melalap lantai dua rumah Arina tersebut diduga karena adanya korsleting listrik.
Akibat kebakaran yang melalap rumahnya, kerugian yang dialami Arina mencapai Rp200 juta. Kendati demikian, tidak ada korban luka akibat kebakaran tersebut. Lantas bagaimana kondisi rumah Arina sekarang? Yuk simak ulasannya di bawah ini!
Baca Juga: Bella Hadid Berduka Shireen Abu Akleh Tewas Ditembak Tentara Israel
Arina Rezkyana Mengaku Syok Rumahnya Kebakaran

Melalui unggahan di Instagram Story, Arina Rezkyana Arfa yang merupakan finalis Puteri Indonesia 2022 mengaku syok mendengar kabar jika rumahnya yang berada di Kolaka, Sulawesi Tenggara terbakar.
“Innalillahi, astaghfirullah sampai sekarang masih kaget, shock banget belum tau mau ngapa-ngapain,” tulis Arina Rezkyana dikutip dari Instagramnya, @arinarezkyanaa pada Senin, 8 Juli 2022.
Bahkan Arina tidak kuasa mendengar berbagai berita mengenai rumahnya di Kolaka dilalap si jago merah pada Minggu, 31 Juli 2022.
“Buka sosmed dan yang lain masih ga sanggup. Makasih banyak untuk semua perhatian dan doanya,” imbuhnya.
Kendati demikian, Arina tetap bersyukur karena keluarganya dalam keadaan baik-baik saja dan tidak ada korban luka maupun meninggal. Gadis berusia 22 tahun ini turut berterima kasih kepada semua pihak yang sudah memberikan kabar terkait rumahnya yang kebakaran.
“Makasih banyak untuk semua yang sudah kasih kabar, telfon, nenangin, bantu untuk amankan barang, ketuk pintu rumah juga dan tim pemadam yang Alhamdulillah cepat datangnya,” lanjut Arina Rezkyana.
Kronologi Rumah Arina Rezkyana Kebakaran

Melansir dari Sultra Informasi, Kasubsi Penmas Humas Polres Kolaka, Aipda Riswandi menuturkan awal mula kebakaran diketahui oleh seorang pria bernama Jumadil Basir pada pukul 16.20 WITA atau pukul 15.20 WIB.
Jumadil akhirnya menuju ke rumah runner up 5 Puteri Indonesia 2022 ini dan menggedor pintu. Saat itu saksi bernama Abil yang merupakan keponakan Arina langsung pulang ke rumah orang tuanya untuk memberitahukan peristiwa tersebut.
“Memasuki pukul 16.30 WITA, tim pemadam kebakaran Pemkab Kolaka tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan pemadaman,” ujar Aipda Riswandi.
Selama satu setengah jam melakukan pemadaman, tim Damkar Pemkab Kaloka akhirnya sudah dapat melakukan pendinginan dan memastikan lokasi telah aman dari kobaran api.
Berdasarkan hasil investigasi tim Damkar Pemkab Kolaka, kebakaran diduga sementara karena hubungan arus pendek korsleting dan merugikan sekitar Rp200 juta namun tidak ada korban jiwa.
“Kerusakan rumah sekitar 50 persen dengan total kerugian Rp 200 juta,” ujar Kepala tim Damkar Pemkab Kolaka, Harlis Sea.
Arina Rezkyana yang mendengar kejadian tersebut mengaku syok sekaligus bersyukur karena tidak ada korban dari peristiwa tersebut.
Baca Juga: Soraya Haque Tuai Pro Kontra Gara-gara Cium Anjing
- Editor: Jean Ayu Karna Asmara