ZIGI – Bintang film Tamara Bleszynski saat ini tengah berupaya memperjuangkan haknya atas kasus dugaan penggelapan aset. Properti warisan orangtuanya di Cipanas, Jawa Barat diduga jatuh ke pihak yang salah dan tidak dimanfaatkan sebagaimana mestinya.
Imbas dari kasus penggelapan aset tersebut, Tamara Bleszynski mengaku terpuruk sampai mulai membahas wasiat kepada anak jika meninggal kelak. Bagaimana wasiat Tamara Bleszynski tersebut? Simak selengkapnya di bawah ini.
Baca Juga: Profil dan Biodata Tamara Bleszynski: Agama, Pacar, Mantan Suami, Anak
Siapkan Warisan untuk Anak

Aktris ternama berusia 47 tahun ini menumpahkan kekesalannya melalui media sosial usai kasus dugaan penggelapan aset belum juga tuntas. Padahal kasus tersebut sudah bergulir sejak tahun 2021 silam.
Tamara Bleszynski yang telah terpuruk kini mulai membahas soal warisan yang akan diberikan kepada anak-anaknya. Dia berharap anak-anak tidak mengalami nasib seperti dirinya.
"Anak-anakku sayang. Semoga ketika mama wafat nanti, bukan masalah yang mama wariskan tapi cinta kasih dan kebahagiaan. Ibumu, Tamara Bleszynski," demikian tulisnya dikutip Zigi.id dari Instagram @tamarableszynskiofficial pada Kamis, 23 Juni 2022.
Tamara mengaku sudah 19 tahun menderita karena ketidakadilan yang dialami. Nyaris dua dekade, ia hanya bisa sabar dan berdoa agar pihak-pihak yang menggelapkan asetnya segera sadar.
"Tapi tidak juga ada iktikad baik dari mereka. Mungkin mereka terlena akan harta-harta yang sebenarnya bukan milik mereka seutuhnya. Mungkin mereka lupa bahwa semua harta didunia ini adalah kekal milikNya," tambah Tamara Bleszynski.
Mantan istri Mike Lewis tersebut menegaskan sudah melakukan segala cara agar bisa mengembalikan aset warisan orangtua. Saat ini ia berharap bisa diberi umur panjang demi bisa menyelesaikan masalah.
Bahas Kematian

Di unggahan lain, Tamara Bleszynski sudah membahas tentang kematian yang bisa datang kapan saja. Pemain film Air Terjun Pengantin (2013) ini bahkan membagikan sebuah potret liang lahat.
"Terima kasih kepada yang bertanya dimana nanti aku berada? 'Disini (liang lahat),' jawabku. Pasti," kata Tamara Bleszynski.
Lebih jauh lagi Tamara Bleszynski mengungkapkan perasaannya kepada awak media yang mengawal perjuangannya menuntut keadilan. Tamara sampai tidak bisa menahan air matanya ketika harus menjelaskan duduk perkara kasus penggelapan aset yang ia hadapi.
"Ku tahu hubunganku dengan media sebelumnya tidaklah erat. Tapi, hari ini aku merasa erat. Hari ini, aku merasa aku punya ruang untuk didengar, ruang untuk di mengerti. Aku merasa telah diberi ruang bukan hanya sebagai objek tapi sebagai manusia. Terima kasih untuk semua teman-teman media yang telah hadir hari ini," pungkas Tamara Bleszynski.
Baca Juga: 5 Fakta Tamara Bleszynski Jadi Korban Dugaan Kasus Penggelapan Aset
- Editor: Hadi Mulyono