ZIGI – Magdalena Fridawati adalah food vlogger yang merintis karier sejak tahun 2015 silam. Punya misi mengenalkan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) kepada khalayak banyak, Magdalena tersandung kontroversi usai dianggap ingin mendapat perlakuan istimewa saat mengunjungi restoran.
Kontroversi tersebut membuat nama Magda viral di media sosial dan akun Instagramnya diserbu sejumlah netizen. Simak profil dan biodata Magdalena Fridawati di bawah ini.
Baca juga: Curhatan Food Vlogger Magdalena Dikritik, Samuel Christ Klarifikasi
1. Karier Magdalena Fridawati
Karier sebagai food vlogger dimulaisejak tahun 2015 silam, dua tahun sebelum ia meluncurkan channel YouTube @MGDALENAF. Ia mengaku awal mula sebagai konten kreator makanan sama sekali tidak mudah, apalagi Magda sama sekali tidak punya pengetahuan di bidang satu ini.
“Perjuangannya tentu tak muda, sampai gue punya lebih dari 7 juta pengikut di media sosial yang berhasil mendigitalisasi 5000 lebih UMKM di Indonesia. Dan gue juga memiliki perusahaan lain di bidang FnB (food and beverages) dan event,” katanya dikutip dari channel YouTube.
Tak hanya sekadar mereview, Magda juga turut memberikan bantuan bagi usaha-usaha kecil. Berkat fokus mengenalkan berbagai kuliner UMKM, Magda kerap diundang sebagai pembicara hingga dapat berbagi penghargaan.
2. Kontroversi Magdalena
Magda muncul dalam podcast milik YouTuber Samuel Christ. Kepada Sam, Magda berkisah kesulitannya sebagai konten kreator yang fokus di bidang makanan. Perempuan 28 tahun ini mengaku, meski sudah menunjukan jumlah followers di Instagram, ia masih belum menerima perlakuan yang sesuai.
“Ini fun fact lho, kayak aku mau dateng ke tempat makan, aku udah nunjukin followers aku berapa, bisa bantu sejauh apa. (Terus pemilik resto bales) ‘Iya, tapi ini kan bisnis. Saya dikasih apa?’,” begitu ceritanya kepada Sam.
Potongan video podcast tersebut jadi viral dan masuk trending topic Twitter. Netizen merasa tidak sepantasnya Magda meminta kerja sama hanya berdasarkan jumlah followers saja, tapi juga perlu mengajukan proposal lengkap.
3. Magdalena Pernah Kena Tipu Rp2,4 Miliar
- Editor: Erika Rizqi Rachmani
