ZIGI – Meski Indonesia batal jadi tuan rumah FIFA U-20, lagu Glorious milik Weird Genius resmi ditetapkan sebagai official anthem. Kendati demikian, banyak warga Argentina yang menyayangkan lagu ini sebagai lagu FIFA U-20 karena dinilai tidak menggambarkan kemenangan.
Menanggapi kritikan netizen, Reza Arap selaku personel Weird Genius akhirnya buka suara. Lantas bagaimana respons Reza Arap? Yuk simak ulasannya di bawah ini!
Baca Juga: Reaksi Reza Arap Usai Teaser Lagu Piala Dunia U20 Dihapus FIFA
Lagu Glorius Jadi Official Anthem FIFA U-20

Lagu Glorious yang dibuat oleh Weird Genius akhirnya resmi menjadi official anthem atau lagu resmi kejuaraan FIFA U-20 yang bakal diselenggarakan di Argentina pada 20 Mei – 11 Juni 2023. Lagu ini dinyanyikan oleh jebolan Indonesian Idol musim ke-10 yakni Tiara Andini, Lyodra, dan Ziva Magnolya.
“Glorious, lagu resmi #U20WC Argentina yang akan datang. Apakah Anda siap untuk GLORY (kemenangan)?,” tulis FIFA U-20 dikutip dari akun Twitter resmi mereka, @fifaworldcup_es pada Minggu, 7 Mei 2023.
Lagu Glorious sendiri akan dirilis pada 12 Mei mendatang dan bisa dinikmati melalui platform music Apple Music dan Spotify. Setelah ditetapkan sebagai lagu FIFA U-20, Weird Genius membagikan cuplikan video Glorious di media sosialnya.
“Glorious (Lagu resmi FIFA U-20 World Cup Argentina 2023). Rilis 12 Mei. Hey bagaimana cara Chat GPT untuk mengatakan ‘Selamat berjumpa di Argentina?’ dalam bahasa Spanyol?,” tulis Weird Genius.
Reaksi Reza Arap Usai Dikritik Argentina Soal Lagu Glorius

Melalui akun Twitter-nya, Reza Arap bagikan rasa bangganya lantaran lagu Glorious diresmikan sebagai lagu FIFA U-20. Di tengah rasa bangganya ini, ternyata ada sebagian netizen tidak menyukai lagunya itu sebagai official anthem.
“Argentina yang biasa denger reggae mendadak dapet lagu jedag jedug EDM. Harusnya dikasih versi dangdut koplo aja gapapa,” komentar netizen.
Sayangnya kritikan netizen tersebut sudah dihapus. Namun, Reza Arap yang kesal dengan cuitan tersebut sempat membalasnya.
“Argentina this Argentina that. Kita aje masih nginjekin kaki di pulau Jawa, si paling Argentina lu,” tulis Reza Arap dikutip Zigi.id dari akun Twitter-nya, @yourbae.
Sejak dirilis sebagai lagu FIFA U-20, banyak orang-orang Argentina meninggalkan komentar di unggahan FIFA Spanyol. Sebagian mereka sangat menyayangkan lagu Indonesia digunakan sebagai official anthem meski lokasi pertandingan di Argentina.
“Berapa banyak uang yang mereka masukkan ke dalam @fifaworldcup_es dan @afa untuk membuat itu dan bukan sesuatu yang ada hubungannya dengan Argentina?,” komentar netizen.
“Argentina memiliki begitu banyak musik untuk dipilih dan mereka memilih (lagu) yang ini?,” timpal netizen lain.
Lagu Glorious milik Weird Genius akhirnya digunakan sebagai lagu resmi FIFA U-20 World Cup meski Indonesia tidak menjadi tuan rumah. Sebab mendapatkan banyak kritikan dari netizen Argentina, Reza Arap luapkan kekesalannya.
Baca Juga: OST Piala Dunia U20 Hilang di Situs FIFA, Nasib Weird Genius Disorot
- Editor: Jean Ayu Karna Asmara