ZIGI – Kabar Coldplay akan konser di Indonesia semakin riuh terdengar. Bahkan, baru-baru ini beredar kabar bahwa Chris Martin cs akan menggelar konser di Jakarta pada 15 November 2023, tepatnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Namun, belum ada informasi resmi dari pihak Coldplay terkait konser di Indonesia. Diketahui bahwa konser yang bertajuk Music of the Spheres World Tour 2023 ini mengusung konsep ramah lingkungan.
Bahkan di laman resmi Coldplay, mereka telah mengungkapkan berbagai permintaan atau riders konser mereka yang sejalan dengan konsep tersebut. Simak berita selengkapnya di bawah ini!
Baca Juga: Awal Mula Kabar Coldplay Konser di Indonesia, Fans Antusias
Coldplay Usung Konser Ramah Lingkungan

Konser bertajuk Music of the Spheres World Tour 2023 mulai digelar kembali pada 17 Mei 2023 di Coimbra, Portugal. Kemudian, Chris Martin dan kawan-kawan akan melanjutkan perjalanannya di Spanyol, Inggris, Italia, Swiss hingga Amerika Serikat.
Melalui konser ini, Coldplay sekaligus ingin mengampanyekan konser ramah lingkungan. Caranya dengan menghasilkan karbon serendah mungkin yang dipandu dengan tiga prinsip utama yakni reduce (mengurangi), reinvent (menemukan kembali) dan restore (memulihkan).
“Pada saat yang sama, kami sangat sadar bahwa planet ini sedang menghadapi krisis iklim. Jadi kami telah menghabiskan dua tahun terakhir berkonsultasi dengan pakar lingkungan untuk menjadikan tur ini berkelanjutan, dan, yang sama pentingnya, untuk memanfaatkan potensi tur untuk mendorong kemajuan,” kata pihak Coldplay dikutip Zigi.id dari Sofi Stadium pada Kamis, 4 Mei 2023.
Untuk menggelar konser ramah lingkungan, Coldplay memiliki beberapa riders yang tercantum di situs resmi mereka. Mereka berjanji untuk mengurangi emisi langsung lebih dari 50 persen. Angka ini lebih tinggi dari tur sebelumnya yang digelar pada 2016-2017.
Untuk panggung, mereka akan menghindari bahan bakar fosil sebisa mungkin. Mereka juga menuliskan bahwa akan menggunakan daya listrik dari 100 persen sumber terbarukan.
“Kami akan memasang lantai kinetik di lokasi tertentu di sekitar stadion sehingga tarian para penggemar dapat diubah menjadi energi dan benar-benar akan membantu menghidupkan pertunjukan. Kami akan memasang sepeda pedal penghasil listrik sehingga para penggemar dapat secara aktif mengisi baterai pertunjukan kami,” tulisnya dikutip dari situs Sustainability Coldplay.
Coldplay akan Gunakan Kendaraan Listrik

Sebagian besar kru Coldplay akan terbang dengan penerbangan komersial, namun ada kemungkinan bahwa penerbangan charter diperlukan untuk band, kru, dan peralatan. Tak cuma itu, sebisa mungkin Coldplay akan menggunakan kendaraan listrik atau biofuel untuk angkutan darat dan transportasi.
- Editor: Indriane