ZIGI – Grup band Nidji yang ngetop lewat lagu Laskar Pelangi baru saja dipercaya pemerintah DKI Jakarta untuk mencoba sound system Jakarta International Stadium (JIS). Momen itu pun langsung mencuri perhatian publik lantaran stadion tersebut kabarnya akan menjadi venue BTS ketika manggung di Indonesia.
Seperti apa keseruan Nidji menjajal sound JIS yang disebut-sebut bakal menjadi stadion termegah di Asia Tenggara? Yuk, simak berita selengkapnya di bawah ini. Keep scrolling guys!
Pada Minggu, 16 Januari 2022, Nidji dipercaya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mencoba sound system Jakarta Interational Stadium. Momen keseruannya dibagikan akun Instagram @nidjiofficial yang memperlihatkan aksi para personelnya Ubay, Ariel , Adri, dan Andro.
Band yang aktif sejak tahun 2002 ini membawakan lagu-lagu hits mereka seperti Hapus Aku hingga Laskar Pelangi. Namun, unggahan sang drummer Adri Pakarsa di Instagram Stories mampu mencuri perhatian netizen terutama fans berat grup BTS.
"Kita cobain duluan konser di JIS sebelum BTS yang pakai," tulis Adri Prakarsa dikutip Zigi.id dari akun @adriprakarsa, Senin, 17 Januari 2022.
Sontak pernyataan Adri tersebut dianggap sebagai pertanda yang memperkuat kabar BTS bakal perform di JIS. Pasalnya pada Oktober 2021, Kepala Divisi Sekretaris Jakpro, Nadia Diposanjoyo sempat mengatakan BTS akan menggelar konser di stadion tersebut.
Akan tetapi, hingga kini kabar tersebut belum ada kejelasan mengingat JIS masih dalam tahap pembangunan yang belum selesai sepenuhnya. Begitu juga dengan HYBE Label hingga kini belum merilis lokasi dan jadwal konser BTS di luar Korea Selatan.
Di sisi lain, mantan vokalis Nidji, Giring Ganesha tiba-tiba menjadi trending topik di Twitter setelah momen uji coba sound oleh band tersebut dibagikan oleh Anies Baswedan. Ia ramai diperbincangkan netizen tak lepas dari pernyataan gubernur DKI Jakarta tersebut yang dianggap menyindir Giring.
"Spektakuler! Melihat penampilan band Nidji saat uji coba sound system JIS semalam, sambil inspeksi 93% ketuntasan pembangunan stadion. Musiknya menggelegar, suaranya merdu, tidak ada sumbang-sumbangnya," tulis Anies Baswedan.
Keterangan Anies itu dinilai sebagai sindirian kepada Giring yang kerap mengkritik keras kepemimpinannya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Sebagaimana diketahui, setelah hengkang dari Nidji, Giring kini aktif menjadi politisi dengan bergabung bersama Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Lewat partai itulah, ia sering menyampaikan keresahannya terhadap apa yang dilakukan Anies Baswedan selama menjabat jadi gubernur. Akibatnya, sebagian netizen mengartikan kata sumbang dari caption Anies Baswedan merujuk pada kritik dari Giring.
Untuk diketahui, Giring keluar dari Nidji tahun 2018 dan posisinya digantikan oleh Muhammad Yusuf Nur Ubay atau Ubay. Bersama vokalis barunya itu, Nidji telah melepas beberapa singel baru seperti Abu-abu dan Wadoow dengan warna musik dan suara vokalis yang berbeda dari sebelumnya.