ZIGI – Rachel Vennya menanggapi netizen yang selalu menganggapnya tidak pantas dekat dengan seorang pria. Bukan karena mereka belum move on dari hubungan Rachel dan Niko Al Hakim, banyak netizen yang menyebutnya puber kedua karena sering memperlihatkan kehidupan asmara di depan publik.
Kondisi ini diungkapkan Rachel Vennya selama live TikTok beberapa waktu lalu. Lantas bagaimana tanggapan Rachel Vennya? Yuk simak ulasan selengkapnya di bawah ini!
Baca Juga: Reaksi Rachel Vennya Disebut FOMO Gara-gara Nonton Konser Blackpink
Rachel Vennya Jawab Soal Puber Kedua

Rachel Vennya beberapa waktu terakhir jadi bulan-bulanan netizen karena alasan yang tidak jelas. Salah satunya larangan dirinya dekat dengan seorang pria lantaran dituding sudah tidak muda lagi. Menanggapi hal ini, wanita kelahiran 1995 itu pun ungkapkan perasaannya lewat live Tiktok yang dibagikan oleh akun TikTok @butterfly.xixi.
“Di umur aku yang 27 tahun aja, banyak yang belum nikah gitu loh, masih pacaran. Kenapa denganku yang berumur 27 tahun dengan status janda enggak boleh deket sama cowok, kenapa? Umurku masih 27 tahun loh, bukan 57 tahun guys,” ujar Rachel Vennya dalam Live TikTok-nya dikutip Zigi.id dari akun TikTok @butterfly.xixi pada Selasa, 28 Maret 2023.
Kemudian ia membandingkan teman-temannya yang seumuran yang masih banyak menyandang status single. Di antaranya adalah Erika Carlina di mana di usianya yang 26 tahun disebut dengan Queen Senoparty sementara Rachel Vennya disebut dengan puber kedua.
“Makanya aku bingung, kayak Erika tuh dibilang Queen Senoparty kalau aku puber kedua. Kayak, ‘apa sih lo, apa yang lo benci dari gue’,” imbuhnya.
Sebab banyaknya ujaran kebencian terkait kedetakannya dengan seorang pria, mantan istri Niko Al Hakim ini menjadi pusing.
“Entah kenapa aku ngerasa hate itu benar-benar (membuatku berteriak), masif banget namun aku kadang bedrest,” tutur ibu dua anak ini.
Rachel Vennya Tanggapi Soal Ujaran Kebencian di TikTok

Rachel Vennya menjadi salah satu selebgram yang aktif menggunakan TikTok. Namun, setiap kali mengunggah konten justru menerima banyak ujaran kebencian.
“TikTok sih kayak aku sempat mikir orang yang gunain TikTok tuh banyak loh dan serius nih, setiap aku bikin konten yang ada Salim, atau aku joget enggak jelas, video transisi, itu komentar hate-nya banyak banget,” ujar Rachel Vennya.
Lebih lanjut, ia bahkan masih menerima ujaran kebencian ketika live TikTok. Oleh sebab itu, ia merasa heran kenapa banyak orang yang mengirim komentar kebencian kepadanya.
“Bahkan saat aku live TikTok gini yang nonton 6,3 ribu pun, yang nge-hate itu banyak banget. Ini (komentar) bukan kritik ya. Oke kalau kritik, tapi (body shamming) kayak ‘bibir lo jontor banget’ atau ‘mata lo gede banget’,” imbuhnya.
Selama live TikTok, Rachel Vennya akhirnya meluangkan semua unek-uneknya terkait netizen yang gemar berkomentar buruk di kontennya. Bahkan tidak sedikit netizen yang menyebutnya dengan puber kedua ketika dekat dengan seorag pria.
Baca Juga: Rachel Vennya Curhat Soal Dihujat, Komentar Gitasav Jadi Sorotan
- Editor: Jean Ayu Karna Asmara